Otak Bubur Pedas Mencundangi Para Otak Keju
Dalam kesehariannya menu yang
dimakan hanya nasi putih, cencalok (paddak),
ikan asin, atau bubur pedas sambal belacan
(terasi). Mandi pun kadang-kadang satu sumur dengan bebek, atau air sungai yang
berwarna susu, atau berwarna coklat. Ia pergi ke sekolah hanya dengan sepeda
butut milik bapaknya. Dengan keadaan jalan yang sangat memprihatinkan. Namun ia
tetap pergi ke sekolah dengan pakaian lusuh yang sangat sederhana serta sepatu
tua.
Sedangkan nun jauh di sana,
makanannya keju, strobery, coklat, ayam panggang atau ayam penyek, dan banyak
lagi yang enak-enak. Mandinya saja di kolam renang hotel, atau kolam renang
pribadi. Ke sekolah diantar jemput, pakai motor atau mobil, jalannya mulus dan
licin.
Berdasarkan program pemerintah
Dinas Pendidikan Pusat mengadakan lomba OSN (Olimpiade Sains Nasional) tingkat
kecamatan, kabupaten, provinsi dan tingkat pusat. Sebut saja namanya si Edi
Kurniadi si otak bubur pedas yang sekolah di pelosok Kecamatan Tebas Kabupaten
Sambas, yaitu di SMP Negeri 3 Tebas, ikut bertanding di ajang lomba tersebut.
Edi Kurniadi berhasil
mengalahkan lawan-lawannya yang berasal dari kota, baik dari kota kecamatan
ataupun dari kota kabupaten. Tidak luput pula lawannya yang berasal dari tempat
(pelosok) yang sama. Mereka semua kalah melawan si Edi Otak Bubur Pedas. Dengan
izin dan ridho dari Allah Subhanahu Wataala maka Edi Kurniadi mewakili
Kalimantan Barat untuk bertanding diajang OSN (Olimpiade Sains Nasional) bidang
Matematika tingkat Nasional yang diselenggarakan 2 hari di Pontianak.
Sebagai wakil Kalbar, Edi
Kurniadi berhasil mengalahkan otak-otak keju dan strobery yang berasal dari
berbagai kota di Provinsi Kalimantan Barat. Jadi kini SMP Negeri 3 Tebas
Kabupaten Sambas tidak lagi dipandang sebelah mata oleh pemerintah, baik
pemerintah yang berkedudukan di kecamatan, kabupaten, provinsi, atau pusat.
Dalam pertandingan di ajang
OSN (Olimpiade Sains Nasional) bidang Matematika tingkat Nasional yang
diselenggarakan 2 hari di Pontianak, Edi Kurniadi mendapatkan juara 35 dari 99
peserta dari 33 provinsi yang ada di Indonesia. Jadi Edi Kurniadi mengalahkan
64 orang otak keju dan strobery dari berbagai kota di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar